HONDA SONIC 150, TULUNGAGUNG : KOREKAN PETARUNG MP5 JATIM

JATIM memang identik dan produktif mencetak rider pemula potensial. Wajar ketika Jatim sederetan namanama rider pemula yang pelan tapi pasti mulai merapat ke even skala nasional. Termasuk Galang Jamakas rider asal Tulungagung yang berlaga privater tanpa sponsor.


Sipnya, putra dari Tofa Jamakas sesepuh automotive Tulungagung itu, makin digdaya menekuk setang di pasar senggol. Bisa juga disebut sebagai bintangnya rider pemula Jatim, sehubungan dengan prestasinya yang selalu mendominasi podium.

Bahkan tak lama berlangsung di even FDR Furukawa Road Race di Bojonegoro, Galang sukses masuk runner up, setelah duel ketat dengan Chandra Tole. Nah, itu menariknya Galang, nilai jualnya berkarakter petarung. Sehingga, layak setiap race mesti bongkar calter untuk ricek kampas kopling.

Sukanya menggantung RPM, chemistrynya dapatnya disitu, sebagai trik menyiasati struktur rangka dan kaki-kaki Sonic 150, saat di u-turn maupun fast corner.



"Hal demikian yang kemudian makin merujuk tipikal camshaft spesial buat Galang. Ideal diplot pada durasi lebih rendah," sebut Jaka Jamakas kakak kandung sekaligus penasehat tekhnisnya.

Di sektor ini durasi camshaft merujuk di angka 268 derajat, berikut penggantian pegas katup aftermarket. Dan pembentukan tipikal powernya ditentukan perbandingan kompresi di angka 12,6 : 1, serta pemakaian piston FJN yang didesain model flat pada bagian crown.

Cuman nat 0,9 mm sebanyak 3 baris ditambahkan di sisi thrust piston, sebagai tambahan stok pelumas, penunjang durability. Selebihnya, program pengapian dan durasi injector dipilih dari ECU aftermarket.

Sebut saja yang biasa dipakai tim papan atas, sebab kita masih baru mengembangkan kloningan maping standar ECU Sonic 150. Sebab, saya nilai lebih reliable saat dipakai laga di kelas bebek 4 Tak standard 150 cc injeksi pemula B alias MP-5.

Bahkan diameter inlet throttle body cuman hasil polesan, berikut memangkas penampang throttle body 2 mm. Serta dilepas knalpot bertipikal penunjang power tengah atas. Sebab, itu pula gigi rasio 1, 3 dan 6 diracik ulang, agar lebih rapat dengan gigi 2, 4 dan 5.

SPESIFIKASI
ECU : Aftermarket
GIGI RASIO : Custom
PISTON : FJN
CAMSHAFT : Custom
PEGAS KOPLING : Aftermarket
PEGAS KATUP : Aftermarket


 


REDAKSI   |   KODE ETIK   |   DISCLAIMER