Hal demikian tentu bukan hal yang mudah, mengingat kompetisi sport 2 tak 140 cc tune up dihuni sederetan nama tuner kawak yang tentu piawai berinovasi dan memainkan data lama sport 2 tak 140 cc tune up. Konteks demikian yang kian memacu Anton arsiteknya.
Untuk korekan versi 2017 kali ini, gigi rasionya dipinang dari YY Pang, dengan rombakan di bagian sudut alur pinion dan counter shaft. Jadi secara diameternya masih sama, cuman traksi singgungan gigi rasio terhadap porosnya diminimalisir. Trik ini diterapkan untuk memudahkan rider menganut gaya bawaan matic sejak gigi 2.
Absennya pemakaian kopling, lumayan drastis mempersingkat catatan waktu. Jadi, nyambung dengan output perbandingan gigi rasio YY Pang yang bertipikal panjang di gigi 1 dan 2, serta rapat di gigi 3, 4, 5 dan 6. Dengan begitu rider tak lagi bingung konsentrasi dengan peak power.
“Ilustrasi singkatnya perpindahan gigi, konversi power ke speed jadi lebih rata, ”kompak Bolang dan Prima yang makin Berjaya di kelas ini. Konsekuensinya, suplai gas segar dipilih dari PWK 41 mm, diteruskan pemakaian membran VForce III, yang dipadu adaptor membran berikut intake dengan sudut landai.
“Seting main jet jadi ngeri, sebab mintanya di 160 dan pilot jet 55, ”urai Anton yang menambahkan kalau setingan ini spesial diterapkan di siang hari.
Finishingnya, pengapian diusung dari YZ 125 assy, dengan maping yang masih terus dikembangkan. Sebab, tak bisa paten, seiring clearance piston, kualitas avgas dan suhu sirkuit. Prinsipnya, cenderung lebih ngevoor. Sebagai penunjangnya, perbandingan kompresi cenderung lebih tinggi di 8,5 : 1. “Dengan begitu, akurasi pengapian jadi bisa diback up oleh perbandingan kompresi, ”terang Anton yang menaikkan tinggi lubang transfer 1,4 mm itu.
Sedang, wilayah lubang buang lagi-lagi diselaraskan dengan output perbandingan gigi rasio. Kalau terbaru memakai tinggi lubang buang 26,5 mm dan lebar 41 mm, dilepas silencer YY Pang dan perut knalpot custom berdimensi lebih ramping. n pid
SPESIFIKASI
MEMBRAN : V-Force III KARBU : PWK 41 mm PENGAPIAN : YZ 125 assy KNALPOT : Silincer YY Pang & perut custom GIGI RASIO : YY Pang BEARING AS KRUK : Kompetisi PISTON : RX Z over size 100
YAMAHA RX Z - SURABAYA : GIGI RASIO YY PANG TEBAS 7,1 DETIK
SETAHUN silam, best time yang diukir kuda besi berbasis RX-Z mentok 7,4 detik. Tapi kini beda, catatan waktunya fantastis. Sebab, mempu mengukir best time dominan 7,2 detik hingga 7,1 detik, dengan back up rider Prima dan Bolang yang membawa nama tim B-Jos One Boy RF, Surabaya milik H. Sulis.
