Trik garapannya menganut langkah standart 57, 9mm. Cuma Piston Tiger 63 mm telah menggeser piston orsinya. Spontan kapasitas mesin naik menjadi 180 cc. Mengimbanginya, oversize katup pun mencontek milik Tiger dengan diameter 34 mm (in) dan 29 mm(out).
Agar klop akselerasinya, dipinang aplikasi knoken as CLD serta pegas katup racing Swedia. Jenis karburator yang digunakan yakni pe 28 non reamer dengan setingan main jet 135 dan pilot jet 42 serta jarum skep custom.
Piranti penggerak roda belakang atau CVT Sapik menggunakan Pegas CVT 2000 rpm dan pegas Ganda 200 rpm. Dengan bobot Roller 8 gram.
"Untuk pengapian tetap mempertahankan orsinya termasuk dengan dengan CDI BRT nya," tutup Sapik. l nda
SPEK KOREKAN :
KATUP : 31mm (in), 27 mm(out), PISTON : Tiger 63 mm, KARBU : Pe 28, CDI : BRT
Yamaha Mio Gresik : Dimaksimalkan CDI BRT
Yamaha Mio Gresik : Dimaksimalkan CDI BRT
KONTEKS engine balian memang menarik banyak peminat. Salah satunya Sapik "Casper" yang ikutan mengkonsep mesinnya. Modalnya Mio Sporty yang menjadi serum andalan tuner asal Sidayu Gresik ini. "Ingin coba-coba, sebab di tempatku juga lumayan ramai oprek skutik ini, " jelas Sapik.
