"Punya ide bikin seperti Honda Ruckus, yang rangkanya custom dan terlihat kekar," beber Sandy, yang juga mengontak 17 Modified untuk membantu modifnya.
Dibandingkan basis asli Ruckus, tentu saja Sandy melakukan cukup banyak ubahan, termasuk menanggalkan seluruh jubah standar. Rangka utama pun dicustom lagi, yang mana subframe sisi belakang ditata ulang sesuai bentuk subframe belakang Ruckus, lengkap dengan lekukan atas yang nantinya sebagai dudukan seat.
"Untuk tangki, juga kita custom lagi, diletakkan di floordeck. Karena posisi di bawah, ditambah pompa," tambah Sandy, yang kemudian memanteng sok Combizz sebagai peredam sisi belakang.
Front end, dimaksimalkan gaya Ruckus dengan dua bilah lampu kembar custom yang diletakkan tepat di front fender. Tak lupa, lampu utama ini dilindungi oleh bracket list yang sekaligus sebagai dudukan platnom. Sedangkan handle-set, dipilih setang X-Ride lengkap dengan speedometernya.
Undercarriage, kemampuan rodaroda ditambah dengan aplikasi pelek Rotora dengan ban Swallow dan Zeneos. Meski tidak terlalu gambot, tetapi kombinasi ban ini sudah cukup membuat tampilan low-ride. l punk
SPEK MODIF
SOK DPN : Ride It, SOK BLK : Combiz rep G+, PELEK DPN & BLK : Rotora 3,5 & 5 Inch, BAN DPN - BLK ; Swallow & Zeneos, RANGKA : Custom, JOK : Custom lapis Bride Canvas, STANG - SPEEDO ; X-Ride set, DISC BRAKE : TAD MASTER / KALIPER : Nissin, LAMPU & BRACKET : Custom, BATTERY BOX : Rux Motor, ENGINE : Bore up 58, KARBU : PE28, GAS SPONTAN : KTC, KNALPOT : Byson, BRUSHER / CAT : Sandy Colour Blitar, MODIFIKATOR : 17Modified Blitar
SUZUKI SPIN '08 - BLITAR : SPIN RUCKUS STYLE
SANDY ABDILLA rupanya ogah mau kalah soal tunggangan skutik harian. Meski mengandalkan Spin yang notabene skutik anti-pasaran, biker yang tinggal di bilangan Puri Kenari Asri Blitar ini langsung merogoh kocek cukup dalam untuk mempermak varian Suzuki matik keluaran 2008 itu.
