Lebih spesifik, Volvo hanya akan menjual dan memproduksi kendaraan listrik atau electric vehicle, dan menghentikan seluruh produk kendaraan yang menggunakan mesin pembakaran dalam (internal combustion engine) termasuk hibrida, di seluruh dunia.
"Untuk meraih kesuksesan, kami harus tetap berkembang. Dengan berinvestasi ke masa depan dengan kendaraan elektrik dan serba online, kami bisa fokus menjadi pemimpin di segmen kendaraan elektrik yang sekarang berkembang pesat," optimis Hakan Samuelsson, CEO Volvo.
Tak hanya itu, Volvo juga sudah merancang langkah-langkah lain demi berkontribusi dalam pembaharuan iklim dunia, termasuk mengubah cara jual beli mobil Volvo yang mana tidak ada lagi penjualan secara langsung. Konsumen bisa membeli lewat web secara online dan memilih kendaraan yang sesuai dengan spek yang diinginkan, atau pre-tailored model. Dengan begitu, juga mengurangi rantai emisi logistik, konsumen juga tidak perlu repot bepergian dan pastinya mendapatkan harga yang benar-benar transparan.
editor : punk, foto : istimewa
