Begitu membahagiakan, setelah melaksanakan prosesi akad nikah di kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau yang merupakan kota kelahiran Lydia Loi tepat pada 27 Mei 2022 di KUA Tanjung Pinang Barat, resepsi pernikahan sang Raja dan Ratu sehari ini pun dilangsungkan dengan begitu megah bagaikan sebuah pesta di negeri dongeng pada Selasa, 07 Juni 2022 bareng serangkaian acara yang terkemas mewah di Restoran Kelong Shangrila di Jl. Sei Jang Laut No.5, Tanjung Ayun Sakti, Kec. Bukit Bestari, Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.
Dihajati dan disakrali bersama oleh keluarga besar Tn. Loi Boen Pin dan Ny. Lie Lan Djin yang merupakan orang tua Lydia Loi, beserta keluarga besar Tn. Kadarusman dan Ny. Mamay Maryati yang merupakan orang tua Ipank, juga hadir kerabat terdekat kedua mempelai dan segenap tamu undangan. Kerennya, beberapa diantaranya adalah modifikator papan atas negeri, diantaranya I Gede Indrawan ‘Podhol Garage’ Bali, Ahmad ‘Koplok Custom’ Tanjung Pinang, serta inces racing Devi Devara ‘Devara Team’ Gresik bersama rombongan Red Crew Ototrend Automotive Media, Doni ‘Double D’, Madun ‘Duta’ beserta keluarga dan Tito ‘Monster 5%’ beserta istri.
“Sembah sujud syukur atas anugerah terhebat ini. Begitu kuat terpatri di hati, betapa berat perjuanganku untuk mampu menggapai impian terhebat di hidupku dalam meraih bahagia, berguna bagi makhluk Tuhan dan terpenting untuk bisa menjalani sisa hidup bersama belahan jiwaku, dinda Lidya. Semoga kisahku ini bisa menjadi inspirasi untuk segenap sang pejuang cinta, bahwa untuk mewujudkan cita dan cinta sejati, butuh perjuangan dengan niat tulus ikhlas. Karena Insya Allah di setaip niat baik, Allah akan memberikan jalan untuk kita sekalipun terasa mustahil, namun percayalah jika tidak ada kemustahilan bagi Allah Tuhan Semesta Alam,” bahagia Ipank, disambut pelukan sayang Lydia Loi.
SELALU ADA WANITA HEBAT DI BALIK LAKI-LAKI SUKSES.
Sering kali kita mendengar sebuah idiom yang menyuarakan "Di balik laki-laki sukses, ada wanita hebat di belakangnya". Benar adanya memang, sebab kehebatan Ipank dalam perjalanan panjangnya untuk meraih asa, cita dan cintanya, tak terlepas dari ulur tangan seorang Lydia Loi yang selalu setia dengan sabar mendukung setiap langkahnya hingga sebuah sukses benar-benar mampu direngkuhnya kini.
“Begitu kuat keinginanku untuk meraih sukses terlebih dulu sebelum kuputuskan untuk memberanikan diri menemui orang tua Lydia. Alasan terkuatku tak lain adalah agar kedua orang tua Lydia tak harus khawatir merelakan ananda tercintanya untuk kupersunting sebagai pendamping hidupku,” tegas Ipank yang akhirnya terberkahi mendapat restu dari kedua orang tua Lydia Loi pada 2021.
Sujud syukur, buah kerja keras Ipank dalam merengkuh sukses terbayar dengan restu orang tua Lydia atas hubungan kasih setia keduanya. “Tak semudah membalik telapak tangan, pencapaianku saat ini tak lepas dari berbagai tantangan dan cobaan berat. Meniti usaha dan bisnis dari nol, telah kutemui banyak kegagalan dan bahkan kebangkrutan. Namun kegagalan itu justru kujadikan pelajaran berharga dan menjadi penyemangat untuk berjuang lebih keras lagi,” tandas Ipank.
Dalam setiap perjuangannya meraih sukses, Ipank selaku memegang teguh kata-kata penyemangat Lydia sebagai motivasi terkuatnya. Diibaratkan oleh Lydia, dalam 10 kali menanam, tidaklah mungkin semuanya mengalami kegagalan panen. Pasti ada suatu waktu dimana kita akan bisa memanen sekalipun hanya sekali dari hasil 10 kali menanam. Artinya, di setiap usaha yang kita geluti, meski sering harus menerima kegagalan, pasti akan ada satu masa dimana kita akanmemetik hasil atas apa yang telah kita usahakan. Dan ini benar-benar dibuktikan Ipank dengan pencapaian tertinggi dalam hidupnya dengan mampu membangun pondasi kuat untuk sebuah restu dalam menjalani sisa hidup bersama sang belahan jiwa, Lydia Loi.
TAIBANTENK IS IPANK, IPANK IS TAIBANTENK.
Mendengar nama Taibantenk, sudah pasti tak akan terpisah dari nama seorang Rustam Angga “Ipank” Perdana. Yup, dirintisnya sejak 2016 silam, ketika itu Ipank mulai menjalani bisnis apparel clothing produk T-Shirt berbrand Taibantenk.
Masih tercatat sebagai karyawan di sebuah perusahaan printer terkemuka di kota Bekasi, dalam merintis usaha Taibantenk Apparel, awalnya Ipank mulai memproduksinya dalam jumlah masih terbatas. Teknik pemasarannya terbilang unik namun jitu kepada rekan-rekan kerjanya, yakni dengan sistem kredit yang pembayaran bisa dilakukan selepas gajian. “Tak kusangka, antusias peminat Taibantenk Apparel terbilang besar dan akhirnya aku memberanikan diri untuk memproduksi lebih banyak lagi produk Taibantenk Apparel dengan modal uang tabungan hasil kerja di perusahaan tempat aku bekerja,” ujar Ipank berkisah.
Mendukung promosi, brand Taibantenk Apparel akhirnya juga mulai merambah pasar dunia otomotif sebagai support sponsor di berbagai giat otomotif hingga akhirnya brand Taibantenk Apparel benar-benar booming dan menjadi brand apparel bergengsi di kalangan otomania nusantara. Tak berpuas diri sampai di situ, Ipank pun akhirnya memutuskan diri resign dari perusahaan tempatnya bekerja untuk fokus menggeluti bisnisnya di dunia otomotif dengan makin serius menjalankan bisnis Taibantenk Apparel serta memutuskan untuk membuka kembali bengkel yang khusus menerima jasa krom dan pengecatan mobil-motor.
Di perjalana bisnis jasa otomotifnya, Ipank akhirnya memutuskan diri untuk menutup bidang jasa kromnya, tak lain untuk lebih memfokuskan diri di bidang jasa painting. Lantas terobosan bisnis baru di dunia painting coba Ipank rintis, dimana kala itu Ipank menemukan celah bisnis baru, ketika membaca pasar bisnis painting anak negeri kala itu masih terbilang sangat jarang menggunakan bahan painting berbasis colour effect.
Mengingat potensinya yang terbilang cukup bagus, Ipank pun memberanikan diri untuk mendatangkan bahan cat bunglon yang diimpornya langsung dari Amerika. Gebrakan pengenalan dan pemasaran perdananya dilakoni Ipank bareng event Taibantenk Modification Contest a.k.a TMC pada 2018 yang dilanjutkannya pada 2019. Akhirnya brand Taibantenk Colour Effect pun semakin booming hingga saat ini.
Dan harus diakui, brand Taibantenk Colour Effect di bawah naungan CV Taibantenk Indo Sejahtera yang bermarkas di Jl.Raya Manonjaya Tasik, Depan Pintu Perlintasan Kereta Api Awipari, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya hingga kini masih menjadi brand cat terkemuka dan terbaik untuk konsumsi harian maupun otokontes dengan jangkauan pemasaran ke seluruh penjuru Nusantara dan bahkan manca Negara hingga Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Taiwan.
Ini tak terlepas dari gebrakan di awal 2021, dimana Taibantenk Colour Effect makin mengibarkan eksistensinya di kancah modifikasi roda dua dan roda empat anak negeri dengan merilis maskot modifikasi roda dua bareng pasangan skutik Mio Philippines Stance Style bersapa Princess Jennie and Nancy, disusul maskot modifikasi roda empat berasis Mazda Biante sang rajanya colour effect bersapa My Dindazani.
“Dalam pencapaian nama besar Taibantenk Colour Effect, tak terlepas dari peran media, tim promosi dan tim pemasaran Taibantenk, diantaranya Exo Gondronks sebagai pemegang kendali pasar roda dua pusat bareng DM22 Speed Shop dan Rerey Aditya, JD selaku reseller pertama brand Taibantenk Colour Effect, Podhol Garage sebagai tim promosi wilayah Bali, rekan-rekan PANTHAI sebagai supporter utama event TMC dan Ismimimiw sebagai head division roda empat,” pungkas sang pemilik kode WA bernomor +62 813-1798-0861 ini. Happy wedding for Ipank & Lydia, wish for both of You a lifetime of happines together! Doni 'Double D' / Dunz 'Duta' / Tito Monster 5%.
BEST REGARD :
Bee Universe (Wedding Organizer), Nans Decoration, My Dream Bridal Bali (Wardrobe), Maxtu Photograph Bali (Prewed Photographer), Long Live Pict Tanjung Pinang (Wedding Photographer), Michelle Ann, Peonis Bride, Sensorid Band, Restoran Kelong Shangrila, Lavender (Make Up), Bintan Paradise (Transportation), Milky & Angel (Master Of Ceremony) & Segenap Tamu Undangan The Wedding of Angga & Lydia.