Pastinya hal ini juga tak lepas dari monitor dan dedikasi Robi owner tim, yang selalu mengedepankan training skill dan prepare kuda besi sampai maksimal. Sebagai tradisi saat aktif berlaga di even nasional, macam motoprix dan HDC putaran region Jawa. Prinsipnya jangan memaksa kalau belum mampu, tapi tetap usahakan terdepan ketika ada peluang,” itu wejang Robi pada Ilzam setiap awal berlaga di road race.
Kestabilan performa mesin juga tak lepas dari ketelitian tuner kawak Surabaya Akhmad Muhaimin, yang jago mendesain cam dan bermain durability. Apalagi urusan final seting, ingat ya Muhaimin juga mantan rider, jadi improvenya lebih singkat terkait tipikal aspal, suhu dan tipikal sirkuit. Ini yang membuat Ilzam makin cepat beradaptasi dengan keadaan.
Macam setingan Sonic 150 pacuan Ilzam, maping fuel rate bahan bakar diplot di 250 cc kibik per minute, saat di 12.500 RPM, lewat injector dengan spesifikasi 1 lubang produk aftermarket.
Pengkabutannya lebih tebal, dibanding veersi lain. Kesimpulannya memang terlalu pekat, tapi ketika disinkronkan dengan aktualnya trek yang minus udara efek padatnya penonton, suhu sirkuit dan mesin, kemungkinan akan terjadi penyimpangan fuel rate hingga 5%.
Dan ini analogi pribadi saya saja, terkait dari input Ilzam. Dan faktanya setelah dinaikkan, performanya beda. Cuman, konsekuensinya rolling speed mesti diumpan di 4000 RPM. Dan itu yang menjadi alasan maping pengapian tertinggi saya plot di 37 derajat saat 9000 RPM dan terendah 34 derajat.
Jadi, dalam konteks ini kampas kopling memang yang dikorbankan. “Dan setiap race mesti cek pad kopling dan plat koplingnya, ”yakin Muhaimin yang memakai ECU Daytona itu.
Urusan durasi camshaft, masih berani bermain di 274 - 276 derajat, serta back up pegas katup kompetisi. Sedang katup masih standar, cuman posisi margin katup saya desain ulang hingga kontaknya cuman 2,8 mm. “Kondisi demikian ini yang menyebabkan akurasi buka tutup camshaft jadi lebih baik, ”terang tuner yang mencangkok knalpot RCB 1. l pid
SPESIFIKASI
KNALPOT : RCB 1 THROTTLE BODY : Verza INJECTOR : Aftermalrket 1 lubang ECU : Daytona FINAL GEAR : 13-41 KAMPAS KOPLING : Kompetisi PEGAS KOPLING : Kompetisi
HONDA SONIC 150 - JATIM : AJIAN INJECTOR 1 LUBANG

SONIC 150 pacuan Ilzam makin digdaya, serangkaian even di Jatim rider pemula Ilzam yang membela tim Honda MPM Shakespeare 45 Daytona RCB 1 KYT, Jatim itu selalu ada di runner up. Satu hal lagi dari kelebihan Ilzam, rider belia asal Lamongan itu juga konsisten menjaga prestasinya. Itu juga atas motivasi pribadi Ilzam seperti saat wawancara profil life style kalau dia ingin mengangkat nama Lamongan di kancah nasional.