Disemuti 155 starter yang berasal dari Surabaya, Malang, Kediri, Bangkalan, Sampang Pamekasan dan Sumenep yang nampak antusias, event ini pun menghasilkan aura kompetisi drag roda empat yang kian berkembang pesat. "Banyak dihuni dragster pemula yang haus akan balap karapan," ungkap Rendra "Nidji", konseptor balap drag race Kangean Drag Race Championship.
Trend oprekan dragrace yang makin diserap para penyuka balap dan tuner adalah kelas diesel. Selain peminatnya kian bejibun, mobil balapnya pun kian hari tambah cepat. Bahkan di ajang tersebut tercatat ada Innova diesel yang mampu meraih waktu tercepat 8,878 detik. "Harap diperhatikan akan pentingnya safety balap," wanti Sunandono yang akrab disapa Nonot, petugas scrutineer pengprov IMI Jatim.
Regulasipun mulai disosialisasikan mengingat banyak dragster pemula yang hadir, mulai racing suite, helm hingga regulasi engine wajib diperhatikan. "Ingat mesin mobil makin kencang, demi keselamatan pembalap maka perhatikan safety nya semisal racing suit yang berfungsi melindungi tubuh pembalap, helm sebagai pelindung kepala pembalap sehingga mereka tidak asal-asalan saat mengikuti drag race," ungkap Nono.
Selain itu tambahnya, regulasi engine turut wajib diperhatikan. "Karena sistem turbo memiliki batasan toleransi lubang restrictor terutama di kelas diesel 2700 CC yaitu 45 mm dan bahan bakar mesin diesel wajib Pertamax Dex," bisik Nono.
Selain itu munculnya team baru yang siap meramaikan ajang balap karapan mobil menjadikan event KDC drag race sebagai lahan latih tanding. Sebut saja Dhuro Racing Team yang selama ini meramaikan ajang Kejurprov Jatim Drag Race turun dengan 3 kendaraan pacuan. Meskipun masih tahun depan namun team bermarkas di Bangkalan ini akan siap meramaikan seri nasional.
"Untuk saat ini tim mengandalkan Kijang Innova 2KD kupake klas bracket 9, sedang Honda Jazz sebagai modal dikelas bracket 10 detik dan Pajero sebagai andalan kelas 11 detik," aku Fuad dan Wahyudi, pembalap dan pembina Dhuro Racing Team Pamekasan.
Hadir pula team Telo Racing Malang yang pekan lalu sukses menjadi juara 2 kelas bracket 9,5 detik. Bermodal pacuan Honda Brio Satya yang dijejali engine L15 sukses mencatat waktu 9,5 dan juara 2 pro modif 1500cc.
editor/foto ; cand