Nama ini dipilih karena dianggap lebih familiar oleh publik, namun juga tidak menghilangkan ciri khas produk Toyota. Seperti Land Cruiser, Lunar Cruiser dibangun dengan kualitas, durabilitas dan reliable, yang mana diharapkan bisa menjalankan misi membawa pulang ke bumi dalam keadaan hidup alias come back alive.
Karena digunakan sebagai kendaraan penjelajah bulan, Lunar Cruiser tidak bermesin konvensional, namun menggunakan teknologi fuel-cell, plus tambahan panel matahari yang cukup besar. Targetnya, bisa menempuh jarak 10 ribu km dan terus recycle.
Proyek Lunar Cruiser ini dikerjakan multi-tahun, yang mana hingga 2021 masih fokus ke simulasi prototipe untuk mendapatkan power maksimal, dan performa anti panas saat dipakai di bulan nanti. Meskipun direncanakan meluncur tahun 2029, namun sebelum 2022 prototipe dalam skala 1:1 sudah selesai, lengkap dengan engineering dan model terbangnya. Baru di tahun 2027 bisa uji coba.
naskah/foto : punk/toyota
