Palawija dan buah-buahan ke balap ? nggak nyambung ! Sori, bagi Amos dan Jefry, musim panen itu bisa menjadi parameter lalu lintas uang dan hidupnya tim karapan. Kalau menghitung durasinya per serinya, lagi-lagi Amos dan Jefry jeli. Spesial di wilayah Blitar, memang dominan menitik beratkan pada pertanian, seperti palawija dan buah-buahan. Panen jalan, lalu lintas uang lancar, tim karapan 201 meter pasti bercokolan, tampil di kelas pemula dan lokal.
Bentar, ah masih ngeyel ! Panen tadi impactnya secara tak langsung menghidupkan balap. Tim manajer yang bisnis ekspedisi, jadi lancar banyak order. Begitu pula, manajer tim yang latar belakangnya bengkel, service dan uang jasa berlimpah, saat petani palawija dan petani buah-buahan panen dan ingin bergaya dengan motor modis style racing.
Nah, sudah paham ya, siklus demikian yang identik menjadi evaluasi dan dibukukan berupa data. Praktis, even yang digarap di depan TMP, Jl. Sudanco Supriyadi, Blitar (23/9) terdata tembus lebih hingga 400 starter. Dipadu master ceremony Santo yang suka mendramatisir sengitnya kompetisi, kemasan even jadi lebih hidup.
Data matematis ini sengaja dirancang rapi, agar even berjalan sehat. Angpau nominal hadiah setara kerja keras tuner dan pit crew yang rajin begadang. Point ini yang mutlak sukses membangun opini, duet Amos dan Jefry lebih menghargai tim karapan 201 meter. Point ini pula yang menjadi pemicu even karapan 201 meter garapan Amos dan Jefy, menjadi incaran hingga rider luar provinsi.
Bahkan, DJ Team Graha Poppy yang baru saja naik pelaminan, mendatangkan rider asal Kudus Jateng. Sipnya, Ilham Unyil ridernya mampu menebas best time 7, 255 detik di kelas sport 2 tak rangka standar 155 cc. Ditempel rapat Ade Mrongky yang kali ini didaulat Dony Sengguru tuner Dony Kepanjen Motor Sport, laga di kelas sama dengan best time 7,270. "Kasat mata memang masuk finishnya, nah ini bedanya kalau di even resmi, selisih 1 jari kelingking saja terpantau sensor, "sebut Dony yang juga lagi intens melatih rider road race belia potensial, salah satunya Gabrielle Asahi.
Any way, apresiasi layak diberikan untuk DJ Team Graha Poppy dan DKMS, keduanya adalah tim Jatim yang sukses merubah sejarah best time kelas sport 2 tak rangka standar 155 cc. Logikanya, keduanya tim pendatang baru di kelas sport 2 tak rangka standar 155 cc. Itu artinya, ada beberapa jawara yang tergeser, sampai nggak lagi balap. "Indikasi keduanya intens mengkaji semua aspek dan update urusan korekan dan racikan option part racing, "nilai Darojat Poswan yang kali ini sengaja hadir ke Jatim memantau perkembangan bebek 2 tak. | pid
