Adapun dua opsi varian tersebut adalah Camry Standar dan Camry Sport, dengan tampilan luar yang berbeda. Namun dibandingkan versi sebelumnya, Camry facelift untuk varian standar ini berbeda dari perawakan dan facia depan-belakang, terutama air intake di sisi tengah, dengan grill atas yang semakin tipis. Sedangkan Camry Sport punya fake-inlet yang lebih besar di bagian sudut, dengan tambahan aksen hitam glossy dan splitter besar.
Sekilas dari tampilan roda-roda, peleknya juga diperbaharui dengan model two-tone 18 inchi. Sementara, finishing bodi luar ada yang berwarna Precius Metal, dengan opsi lima warna lain dan dual-tone meskipun aksen ini hanya ada di varian Sport.
Yang jadi pembeda cukup signifikan di Camry facelift ini justru ada di dalam interior. Di dashboard, terpampang layar sentuh infotaiment 9 inchi, sama seperti Toyota produksi terakhir. Selain itu, ada beberapa opsi dashboard trim.
Selain itu, ada safety upgrade dengan tambahan perangkat Toyota Safety Sense 2.5+, berikut fitur tambahannya seperti nighttime pedestrian, daytime cyclist dan pendeteksi pejalan kaki. Fitur baru lain juga komplit, termasuk evasive steering assist, lane centring assist, adaptive cruise control untuk menikung, dan drive start control.
Sayangnya, Camry facelift ini masih ditopang dengan mesin yang sama, yakni mesin hibrida 4 silinder 2,5 liter dengan tenaga 178 PS/221 Nm, dan motor listrik 120 PS/202 Nm, sehingga total outputnya menjadi 211PS.
Di market Jepang, Camry Facelift ini dijual dengan harga 3.485.000 Yen atau Rp 467 juta untuk varian standar hingga 4.672.000 Yen atau Rp 626 jutaan untuk varian Sport.
editor : punk, foto : toyota
